7 Cara Memilih Model Pintu Minimalis dari Kayu

Memilih model pintu minimalis dari kayu gampang-gampang susah. Selain menyesuaikan dengan desain rumah, juga harus memperhatikan budget yang tersedia. Meski minimalis, bukan berarti asal dan murah, justru ada yang harganya lebih mahal jika menggunakan bahan yang berkualitas.

Pintu adalah bagian penting dari rumah. Bukan hanya jalan untuk keluar masuknya penghuni, tetapi juga menentukan keindahan bangunan secara keseluruhan. Karena itu sebelum memilihnya, perlu banyak pertimbangan.  Tujuannya agar fungsinya lebih maksimal dan membuat penghuni rumah merasa nyaman.

Tips Memilih Model Pintu Minimalis dari Kayu

Untuk menampilkan kesan serasi, banyak yang memilih jenis pintu yang sama untuk semua bagian, baik luar maupun dalam. Sedangkan pintu luar sebaiknya lebih kuat karena berkaitan dengan keamanan.

Bahan kayu banyak dipilih karena selain terlihat alami namun estetik juga kuat. Apalagi jika menggunakan jenis kayu berkualitas, membuat rumah yang dibangun terlihat lebih berkelas. Untuk dapat memilih model pintu minimalis dari kayu bisa memperhatikan beberapa hal berikut ini:

1. Jenis Kayu

Bagian dari rumah ini termasuk paling sering diakses oleh penghuni, karena itu pastikan membeli yang paling disuka. Salah satu yang harus mendapat pertimbangan adalah jenis kayu yang digunakan. Jika ingin awet, bisa memilih kayu jati tua yang benar-benar kering. Jati merupakan jenis kayu yang tahan ngengat dan rayap, karena itu tidak mudah untuk rusak.

Selain itu, pertimbangkan juga desain seratnya. Hal ini berkaitan dengan keinginan Anda apakah akan menonjolkan desain serat alami tanpa menggunakan cat, cukup melapisi pernis atau akan mengecat pintu kayu yang Anda gunakan. Banyak yang memilih untuk menonjolkan desain serat alami dari kayu yang digunakan karena terlihat lebih minimalis dan unik.

2. Privasi

Pastikan model pintu minimalis dari kayu yang Anda pilih benar-benar bisa menutup sempurna tanpa celah sehingga privasi penghuni di dalamnya bisa terjaga. Namun untuk pemisah ruang tengah dengan ruang tamu atau ruang keluarga, Anda bisa lebih leluasa dalam memilih desain. Sebagai pertimbangan bisa memilih desain dengan lubang-lubang untuk menambah estetika rumah minimalis Anda.

Berbeda dengan pintu yang dipasang di bagian luar, seperti depan, samping dan belakang rumah. Uuntuk pintu di bagian ini harus kuat dan kokoh karena untuk menjaga keamanan rumah dan penghuninya.

3. Kemudahan Akses

Selanjutnya untuk rumah minimalis, jangan lupa mempertimbangkan kemudahan akses pintu yang dipasang. Pastikan jenis kuncinya aman namun mudah dibuka oleh pemilik. Sebaiknya perhatikan tinggi letak kunci dengan penghuni dewasa sehingga tidak kerepotan untuk menjangkaunya.

Hal lain yang perlu mendapat pertimbangan adalah area sekitar pintu cukup lega sehingga ketika membukanya tidak terhalang oleh benda atau furnitur lainnya. Untuk ruangan sempit bisa mengakali dengan mempertimbangkan sistem bukaan pintu.

Baca juga: Cara Menata Kamar Tidur Ukuran 2×2

4. Sirkulasi Udara dan Cahaya

Ketika memilih model pintu minimalis dari kayu, jangan lupa memperhatikan sirkulasi udara dan cahaya. Sebaiknya melengkapi bagian atas pintu dengan lobang angin yang menjadikan sirkulasi udara di dalam ruangan tetap bagus meski pintu dalam keadaan tertutup.

Begitu juga dengan cahaya matahari maupun lampu dari ruang samping. Hal ini bisa membuat Anda lebih berhemat karena tidak perlu menyalakan lampu dalam ruangan secara terus-menerus sehingga pemakaian listrik bisa dikontrol.

5. Fungsi

Fungsi pintu yang utama adalah untuk keluar masuk orang, namun tidak jarang Anda akan membawa barang ketika melewatinya. Karena itu perhatikan ukurannya, jangan membuat ukuran pintu yang terlalu kecil untuk menampilkan kesan minimalis. Manfaat dan fungsi dari bagian rumah ini harus mendapat perhatian sebelum memesan dan memasangnya.

6. Anggaran

Berikutnya berkaitan dengan anggaran. Harga model pintu minimalis dari kayu sangat beragam. Agar tidak bingung dan lebih cepat ketika memilihnya, terlebih dahulu tentukan anggaran atau budget yang dimiliki. Dengan demikian ketika akan membeli atau memesan bisa menyesuaikan dengan dana yang disiapkan.

Kualitas bahan sangat menentukan harga dari pintu kayu. Namun karena akan digunakan dalam jangka waktu lama dan demi keamanan penghuni rumah, meski harus keluar uang dalam jumlah mahal bukan masalah. Jika membeli yang murah dan cepat rusak justru membuat semakin boros karena harus membeli kembali.

7. Model Penggerak

Model penggerak pintu ada dua jenis yaitu menggunakan engsel dan sliding. Keduanya sesuai untuk model rumah minimalis. Jika ruangan terbatas dan ingin menghemat tempat, bisa memilih model bukaan sliding. Desain ini juga terkesan simple namun elegan.

Pilihan kedua adalah model engsel yang bisa dipasang pada berbagai jenis ruangan. Model ini juga sesuai untuk rumah minimalis. Yang perlu diperhatikan adalah untuk membukanya ada ruang yang cukup lega. Untuk menentukan mana yang sebaiknya dipasang, tergantung selera masing-masing.

Memilih model pintu minimalis dari kayu perlu banyak pertimbangan agar tidak menyesal. Jika kecewa dengan desain dan kualitas pintu yang digunakan kemudian harus menggantinya bisa menghabiskan uang yang lumayan. Karena selain bagian pintu sendiri, biasanya ada bagian lain yang harus dirapikan kembali, diantaranya tembok di sekitarnya yang mungkin rusak saat mengganti pintu tersebut.

Sumber:
www.homify.co.id
www.builder.id